Berjalan bagai bayangan
Awalnya Berfikir hanya sebuah angan
Ini cerita si bodoh yang terjebak cinta
Mengedepankan egonya semata
Lalu mengatakan tidak ada yang palsu
Sejenak aku ingin berhenti menertawakan si bodoh yang jatuh pada perangkap CINTA lalu membuat klise dan membiarkannya bermetamorfosa sempurna.
ya.... sekarang takdirmu hanya sebagai banyangan.
Sulit sekali mengendalikan dirimu sendiri.
Pria bodoh yang malang
Berkali-kali jatuh pada kebodohan yang sama
Bahkan aku pun sudah engan untuk untuk memberi tahu mu.
Mari berasumsi bahwa si bodoh benar
Lalu bisakah me-waras-kan warasmu kembali?
Mencintai seseorang harus pada koordinat yang benar
Agar kamu tau itu cinta atau kiasan?
melanjutkan atau berhenti?
Dan aku harap ini kali terakhir untuk menceritakan hal bodoh ini.
No comments:
Post a Comment